LOS ANGELES - Menurut laporan hasil autopsi, kematian Whitney Houston disebabkan oleh penggunaan kokain. Namun baru-baru ini pihak kepolisian menyimpulkan jika penyebab kematian sang legenda musik itu tenggelam karena kecelakaan
Kepolisian mengumumkan hal itu menjelang penutupan kasus kematian Whitney yang penuh misteri. Whitney menghembuskan nafas terakhirnya pada 11 Februari 2012 lalu di Beverly Hilton Hotel, Los Angeles.
Sebelumnya sempat dikemukakan bahwa di tempat Whitney meninggal ditemukan sebuah sendok kecil yang berisi bubuk kristal putih. Lalu ada juga sepotong kertas gulungan di dekat meja kamar hotelnya. Di tempat lain juga ditemukan bubuk yang sama, setelah diuji bubuk tersebut adalah kokain.
Laporan tersebut oleh kepolisian akhirnya ditiadakan, sebab pada bagian wajah Whitney ditemukan beberapa luka lecet, seperti di dahi sebelah kiri, hidung dan di bagian tubuh lainnya. Pihak kepolisian sendiri menyebutkan luka luka Whitney bukan karena tindak kejahatan.
Polisi tidak membantah kalau Whitney memang pengguna kokain sejak lama karena Whitney telah menderita emphysema ringan.
Akhirnya, kasus kematian Whitney pun ditutup pada 11 April 2012 dengan hasil laporan Whitney meninggal karena tenggelam.
(tre)