Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

"Infotainment Itu Kadang Memperkeruh Suasana"

Andi Aisyah , Jurnalis-Kamis, 29 Juli 2010 |17:26 WIB
(Sumber: arulalmy.files.wordpress.com)
A
A
A

MAKASSAR - DPD Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Sulawesi Selatan-Barat menilai infotainment kadang malah memperkeruh suasana, terutama rumah tangga artis.

“Infotainment itu kadang memperkeruh suasana, sehingga orang yang hendak bercerai malah bisa bercerai. Hal-hal tidak penting malah diungkap ke masyarakat,” ujar Ketua DPD HTI Sulselbar, Shabran Mujahidin, saat menggelar jumpa pers di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (29/7/2010).

Dia menilai keberadaan infotainment hanya memperkeruh suasana. Menurut Shabran, harus ada regulasi jelas dari pemerintah untuk mengatur masalah infotainment dan juga artisnya sebagai subyek pemberitaan.

“Kami tidak memberikan pandangan mutlak tentang infotainment itu. Kita tidak boleh melakukan ghibah dengan mengungkap kejelekan orang lain,” terang Shabran.

Dia menambahkan dalam khittah yang diungkapkan salah seorang ulama, ghibah yang boleh adalah jika ada orang yang melakukan kejahatan.

“Dan jika kejahatannya ini dibiarkan malah dapat menjelekkan masyarakat,” imbuhnya.

Dikatakan, item ini akan menjadi bahasan dalam Kongres Umat Islam yang dilaksanakan oleh HTI Sulselbar pada Sabtu, 1 Agustus 2010 di Lapangan Karebosi, Makassar, yang diperkirakan akan dihadiri oleh 10 ribu jemaah HTI.

“Regulasi dan aturan yang jelas harus dibuat (pemerintah), khususnya untuk infotainment,” pungkasnya.

(nov)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement