JAKARTA - Ryu Kintaro merupakan salah satu contoh fenomenal pebisnis cilik yang sukses menggabungkan kreativitas dan jiwa bisnis sejak dini. Meski baru berusia 10 tahun, dia dikenal sebagai pemilik brand jamu kekinian Tjap Nyonya Kaya.
Perjalanan bisnis Ryu dimulai jauh sebelum brand Tjap Nyonya Kaya lahir. Saat itu, usianya baru 7 tahun dan dia pernah mendapat ‘hadiah’ berupa bisnis ayam goreng gerobakan dari sang ayah.
Namun sayang, bisnis itu tidak berumur panjang karena fokusnya masih pada sekolah dan kegiatan lainnya. Ia juga sempat mencoba berjualan rice bowl dan susu segar yang viral di media sosial.
Saat itu, Ryu Kintaro bahkan menjajakan produk susunya tersebut dari atas mobil mewahnya. Namun tantangan produk dan manajemen membuat bisnisnya tersebut tidak bertahan lama.
Ryu mengatakan, modal awal mendirikan kafe jamu miliknya tidak dari orangtuanya. Modal itu diperolehnya dari penghasilan menjadi content creator di YouTube dan juga endorsement.
Konsep bisnis yang diusung Ryu juga cukup unik. Dia menyajikan jamu tradisional dengan rasa yang lebih enak dan mudah diterima generasi muda tanpa pahit, plus suasana kafe yang modern dan nyaman.
Tjap Nyonya Kaya menawarkan berbagai racikan jamu tradisional dalam bentuk yang ditata seperti minuman kekinian yang sering diminati konsumen muda dan keluarga. Hingga kini, bisnis tersebut sudah memiliki dua gerai fisik di Tangerang.
Kesuksesan bisnis jamu Ryu pun mendapat pengakuan di luar Indonesia dan meraih peringkat dua ajang South East Asia Young Entrepreneur X Factor 2025. Hal itu menunjukkan usaha yang dirintis sejak dini tak sekadar viral sesaat, namun punya nilai dan potensi kompetitif di tingkat regional.**
(SIS)