MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
My Chemical Romance, band rock legendaris asal Newark, New Jersey yang terbentuk sejak tahun 2001, dipastikan akan menggelar konser di Indonesia pada tahun 2026.
Band yang dikenal lewat lagu-lagu ikonik seperti Welcome to the Black Parade dan Helena ini akan tampil pada 3 Mei 2026 dalam gelaran Hammersonic Festival 2026.
Kabar ini sontak menjadi sorotan para penggemar musik rock dan emo di Tanah Air. Bagaimana tidak, setelah penantian panjang, akhirnya Gerard Way dan kawan-kawan akan menyapa penggemar Indonesia secara langsung.
Lantas, apa saja lagu My Chemical Romance yang paling populer? Berikut ini 5 lagu paling populer MCR yang banyak didengar oleh para penggemar.
Lagu yang dirilis pada tahun 2006 sebagai single keempat dari album The Black Parade ini sukses masuk dalam chart Billboard Hot 100 yang mencapai posisi 67 pada tahun 2007.
Lagu ini pun mencapai posisi 16 di tangga lagu Hot Rock & Alternative Songs pada tahun 2019.
Saat ini, jumlah pendengar di Spotify per Selasa (15/7/2025) telah mencapai angka 1.144.348.787 pendengar.
Lagu ini menyuarakan sindiran terhadap masyarakat dan media yang menilai remaja hanya dari sisi negatifnya, serta menyoroti bagaimana dunia dewasa sering menekan dan menakuti anak muda, alih-alih membimbing mereka.
Gerard Way, vokalis MCR, menulis lagu ini setelah dirinya mengalami pengalaman tidak menyenangkan di kereta bawah tanah (subway).
Dirinya merasa takut dengan sekelompok remaja yang bertingkah agresif. Ia menyadari bahwa ada stigma dan stereotip terhadap remaja sebagai kelompok yang berbahaya, padahal mereka sendiri juga sering menjadi korban sistem atau lingkungan sosial yang buruk.
Sama seperti lagu Teenagers, lagu ini rilis pada tahun 2006 dan merupakan lagu kelima dari album The Black Parade. Sering disebut sebagai 'Bohemian Rhapsody-nya emo kids' lagu Welcome to the Black Parade berhasil mendapatkan 917.901.816 pendengar spotify per Selasa (15/7/2025).
Tidak hanya itu, lagu ini juga masuk di posisi 9 Billboard Hot 100 Amerika Serikat dan posisi 1 UK Singles Chart.
Lagu ini bercerita tentang seorang tokoh bernama The Patient, yang sedang menghadapi ajalnya dan dalam momen-momen terakhirnya, ia mengenang kenangan masa kecil, terutama saat ayahnya mengajak menonton parade hitam, yang menjadi metafora perjalanan menuju kematian.
Namun, bukan tentang kesedihan semata, lagu ini justru menyampaikan pesan untuk terus melanjutkan hidup dan perjuangan, bahkan setelah seseorang yang kita cintai tiada.
Lagu ini menjadi simbol bagi banyak remaja di era 2000 an yang merasa tidak cocok dengan norma sosial atau merasa kesepian dan tidak dipahami.
Meskipun terdengar enerjik dan catchy, lagu ini sebenarnya membawa pesan emosional tentang kekecewaan, ketidakadilan, dan penolakan, terutama dalam konteks percintaan atau pertemanan.
Tidak kalah dengan lagu-lagu sebelumnya, I'm Not Okay (I Promise) berhasil menempati posisi 86 Billboard Hot 10 dan posisi 19 UK Singles Charts.
Tak sampai disitu, per Selasa (15/7/2025), lagu ini juga telah mendapatkan 589.255.678 pendengar di Spotify.
Lagu tribute untuk Elena Le Rush, nenek dari Gerard dan Mikey Way ini sangat populer, hingga menduduki posisi 11 Billboard Modern Rock Tracks dan posisi 33 UK Singles Chart.
Tidak hanya itu, lagu yang dirilis pada tahun 2005 ini telah meraih total 586.788.233 pendengar Spotify per Selasa (15/7/2025).
Lagu yang menggabungkan emosi duka dengan kekuatan musik punk atau emo ini menggambarkan kesedihan, kehilangan, serta rasa bersalah atas kepergian orang yang sangat dicintai.
Dalam liriknya, Gerard mengungkapkan penyesalan dan harapan untuk dapat bertemu kembali dengan orang yang ia cintai, walaupun dirinya tahu bahwa orang itu telah tiada.
Terakhir, lagu paling populer dari MCR adalah I Don't Love You yang per Selasa (15/7/2025) tercatat 413.290.299 pendengar mendengarkan lagu ini di Spotify.
Lagu yang dirilis pada tahun 2006 ini menggambarkan perasaan yang campur aduk, antara kemarahan, kehilangan, kejujuran, hingga kekhawatiran akan cinta yang memudar.
I Don't Love You memiliki ritme yang lebih lambat dibandingkan lagu-lagu MCR lainnya dan menjadi lagu yang pas untuk menggambarkan suasana hati seseorang yang sedang patah hati.
(kha)