Gus Miftah, yang kini berusia 41 tahun, berharap bahwa orang-orang yang telah memframing kejadian ini bisa introspeksi diri. Ia menganggap hal ini sebagai bentuk pembunuhan karakter yang dapat merugikan dirinya.
"Saya berharap orang-orang yang memframing ini bisa menyadari bahwa apa yang mereka lakukan itu tidak baik. Bisa jadi itu fitnah, bahkan bisa jadi pembunuhan karakter," tutup Gus Miftah.
(aln)