Yakin Virgoun Hanya Korban, Keluarga Berharap Sang Artis Bisa Direhabilitasi

JAKARTA - Nasib nahas dialami oleh penyanyi Virgoun. Pada Kamis, 20 Juni 2024 dinihari, pelantun Diary Depresiku ini ditangkap oleh Polres Metro Jakarta Barat terkait penyalahgunaan narkoba di kosannya di daerah Ampera, Jakarta Selatan.

Dalam penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan Virgoun dan seorang perempuan berinisial PA. Setelah dites urine, keduanya positif mengonsumsi metamfetamin atau narkoba jenis sabu.

Meski Virgoun telah ditetapkan sebagai tersangka, keluarga berharap agar bapak tiga anak itu dapat direhabilitasi. Sebab, keluarga meyakini jika vokalis Last Child itu hanyalah korban dari kasus penyalahgunaan narkoba.

"Harapan keluarga Virgoun bisa mendapatkan keringanan karena dia kan korban, terus orang sakit harus diobati tapi harapannya itu ya," ungkap Febby Carol selaku kakak Virgoun di Kanal YouTube Intens Investigasi.

Yakin Virgoun hanya korban, keluarga berharap sang artis direhabilitasi (Foto: Instagram/virgoun)

Meski begitu, Febby Carol mengatakan seusai menjalani kesehatan di Biddokkes Polres Metro Jakarta Barat pada Jumat pekan lalu, kondisi dari Virgoun sejauh ini masih baik-baik saja. Sayangnya, Febby belum bisa memberikan bocoran terkait hasil pemeriksaan kesehatan sang adik.

"Kalau bocoran hasil Sabtunya tidak ketemu jadi kita belum tau karena harus ngomong langsung kan mengenai tetapi sejauh ini kelihatannya sih alhamdulilah sehat ya," jelas Febby Carol.

Saat disinggung soal perempuan berinisial PA yang ditangkap bersama Virgoun di kosannya. Febby secara gamblang mengatakan bahwa pihak keluarga benar-benar tak mengetahui sosok perempuan tersebut.

Sehingga dirinya tak banyak memberikan komentar perihal perempuan ikut ditangkap bersama dengan Virgoun di kosannya beberapa waktu lalu.