Janet merasa keputusannya berhijab ini tentu berdasarkan campur tangan Tuhan yang telah memberikan petunjuk. Pasalnya, sepulangnya dari tanah suci, Janet mendadak canggung ketika harus bepergian tanpa hijab.
Ia pun mulai memahami bahwa hijab yang dikenakan bukan sekedar menutupi aurat melainkan melindungi dirinya sehingga dijauhkan dari hal-hal yang tak pantas untuk dilakukan.
"Tapi ini aku bener-bener pulang umroh aku gak pake hijab aku ngerasa ketemu orang malah gak nyaman. Itulah Masha Allah itu hijrah ya. Berhijab tertutup bukaan semata mengerudungi rambut, menutup badan ya, tapi membentengi kita dari hal-hal yang kurang bagus yang sebenarnya gak pantas melakukan itu," pungkasnya.
(van)