Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan panggilan tersebut dilayangkan dalam rangka klarifikasi terhadap Wulan Guritno yang diduga mempromosikan situs judi online.
"Terkait kasus WG, penyidik Direktorat Siber Bareskrim telah melayangkan undangan untuk dimintai klarifikasi tanggal 7 September 2023," kata Ramadhan kepada wartawan.
Dalam hal ini, pihak Wulan Guritno telah merespons rencana pemanggilan Bareskrim Polri terkait promosi situs judi online. Perwakilan manajemen aktris itu, Bucie Lee, menyatakan Wulan Guritno merasa jadi korban dalam kasus tersebut.
Wulan, katanya, mengira yang dipromosikan adalah game online, bukan judi. Tak hanya itu, aktris tersebut juga melihat banyak artis lain mempromosikannya sehingga tak menaruh curiga sama sekali.
"Mbak Wulan merupakan korban karena dia mendapat informasi bahwa itu adalah game online yang dipromosikan oleh banyak sekali artis-artis besar lainnya," ujarnya.
Sebelum, Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Bachtiar menyatakan bakal memanggil sejumlah artis dan sejumlah publik figur terkait promosi situs judi online. Salah satunya yang akan diperiksa yakni Wulan Guritno.