JAKARTA - Nikita Mirzani menunjukkan perasaan sedihnya sebagai seorang ibu yang seolah tak dihargai anak kandungnya. Hal tersebut bahkan terlihat dalam sesi live Instagramnya baru-baru ini, saat dirinya menangis ketika membahas soal permasalahan yang terjadi dengan Laura Meizani alias Lolly.
Sambil menangis dan sesekali mengelap air matanya, Nikita Mirzani menanggapi keinginan putrinya untuk hidup mandiri di London, Inggris. Mendengar keputusan Lolly yang ingin hidup mandiri bahkan tak lagi mau menerima uang darinya, sontak membuat hatinya hancur.
"Kamu pikir Mimi kerja buat siapa? Buat anak-anak Mimi," ujar Nikita Mirzani dalam live Instagram, dikutip dari akun @lambe__danu.
Lewat video tersebut, Niki mengatakan bahwa apa yang selama ini dilakukannya untuk mendapatkan uang, sepenuhnya adalah bentuk tanggung jawabnya pada ketiga buah hatinya. Bahkan, ia menyebut jika dirinya sama sekali tak memiliki harta, mengingat penghasilan yang diraihnya selama ini memang diberikan untuk anak-anaknya.
"Kamu pikir Mimi punya harta? Nggak ada. Semua atas nama kalian, semua atas nama kalian. Semua sudah dapat bagian masing-masing," tuturnya.
Kesal dengan keputusan Lolly yang ingin hidup mandiri padahal masih berusia di bawah umur, Niki pun sontak meminta putrinya untuk mendoakan agar dirinya bisa segera meninggal dunia. Sebab, dengan cara itu Lolly bisa mendapatkan harta warisan yang telah disiapkannya sejak lama.
"Doain saja Mimi cepet mati Lolly, biar kamu langsung dapat harta Mimi. Tapi tunggu kamu umur 18 tahun nak," papar Nikita.
"Tetep ada aturan mainnya. Nggak bisa kamu pegang uang sebanyak itu," sambungnya.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu Lolly sempat mengatakan jika dirinya ingin hidup mandiri dan tak mau menerima uang dari sang ibunda. Bahkan ia juga terlihat mulai mempromosikan diri untuk menerima jasa endorse hingga brand ambassador, sampai memiliki keinginan membangun bisnis sendiri.
Sayangnya, keinginan Lolly tampak tak disetujui oleh Niki lantaran usianya masih 15 tahun. Niki sendiri sempat memberikan ultimatum pada siapapun pihak yang memberikan pekerjaan pada Lolly tanpa sepengetahuannya.
(van)