Dukung Pemerintah Larang Thrifting, Vicky Shu: Baju Baru dan Murah Banyak Kok

JAKARTA - Vicky Shu mendukung larangan Presiden Joko Widodo terhadap bisnis baju bekas impor alias thrifting. Sebab, hal ini disinyalir akan mempengaruhi perkembangan industri tekstil dalam negeri.

Vicky Shu menilai penjualan barang bekas maupun yang baru mempunyai tantangan yang sama.

"Karena percuma kalau mikirin barang yang nggak boleh masuk, yang baru-baru apa bedanya? Yang baru-baru murah juga banyak kok," kata Vicky Shu saat ditemui awak media di Kawasan Jakarta Pusat, belum lama ini.

Lebih lanjut, Vicky juga menilai bahwa pakaian bekas impor itu termasuk 'sampah'. Sementara, kata Vicky Shu, barang tersebut di negara asalnya akan didaur ulang untuk mengatasi pencemaran lingkungan.

"Kalau dilempar kesini, artinya kan mereka menjadi 'sampah', karena banyak yang nggak bagus," ujarnya.