JAKARTA - Sejarah berdirinya Kahitna, band legendaris yang menemani remaja '90-an dengan lagu-lagu cintanya yang manis. Hingga kini, karya band besutan Yovie Widianto ini tak lekang dimakan zaman.
Perjalanan band ini dimulai ketika Yovie ingin membentuk sebuah band yang mengawinkan genre Jazz, Pop fusion, dan etnik, pada 1986. Kemudian terbentuklah Coops Rhythm Section yang salah satu personelnya adalah penyanyi Ruth Sahanaya.
Perbedaan idealisme membuat Yovie hengkang dari band itu dan membentuk Kahitna. Nama band ini, diambil dari bahasa Tagalog yang bermakna 'meski demikian'. Namun bahasa tersebut kerap diplesetkan menjadi bahasa Sunda Ka dan Na yang berarti awalan dan akhiran.
Sementara Hit merupakan plesetan dari kata hits yang berarti populer. Sehingga saat digabungkan, Kahitna bermakna 'yang paling ngehits'. Fakta menarik lainnya adalah vokalis awal band ini adalah penyanyi bersuara emas, Tri Utami.
Namun dalam perjalanannya, Kahitna menunjuk Hedi Yunus, Carlo Saba, dan Ronny Waluya sebagai vokalis saat mereka merilis album perdana 'Cerita Cinta' pada 1994. Sukses tersebut ternyata tak menjamin keutuhan band karena Ronny keluar.
Sejarah berdirinya Kahitna. (Foto: Instagram/@kahitna)
Tanpa satu vokalis, Kahitna tetap produktif hingga merilis album 'Cantik' (1995), 'Sampai Nanti' (1998), 'Permaisuriku' (2000), dan 'The Best of Kahitna' (2002). Pada 2003, saat band ini merilis album 'Cinta Sudah Lewat', Mario Ginanjar gabung mengisi posisi vokalis yang ditinggalkan Ronny.
Selanjutnya, Kahitna merilis sederet album cinta populer lainnya, seperti 'Soulmate' (2006), 'Lebih dari Sekedar Cantik' (2010), 'Cerita Cinta: 25 Tahun Kahitna' (2011), dan 'Rahasia Cinta' (2016).
Sejarah berdirinya Kahitna. (Foto: Instagram/@kahitna)
Kini, Kahitna sudah berjalan selama 36 tahun. “Kenapa Kahitna bisa bertahan begitu lama? Itu karena ada cinta yang sangat besar di sekeliling kami. Setiap personel lebih dekat dari keluarga sendiri,” ujar Yovie Widianto, pada Juli 2022.
Yovie dalam keterangannya menambahkan, “Kami bersyukur bisa bertahan dengan 9 orang ini sampai sekarang. Kami punya tim di balik layar dan penggemar yang luar biasa.”*
(SIS)