Padahal, menurut Atta Halilintar banyak konten positif lain yang disuguhkannya lewat channel YouTube pribadinya. Ada tips wirausaha di usia muda, motivasi hidup, peduli terhadap sesama, hingga membuka lapangan pekerjaan untuk anak muda.
“Apakah semua itu dibahas? Yang dibahas malah video saya naik Lamborghini atau Ferrari. Jutaan orang juga pakai tas Hermes, tapi kenapa istri saya yang dibilang pamer?” ungkap Atta.
Lebih lanjut, sang YouTuber menegaskan bahwa apa yang dituding ‘pamer kemewahan’ oleh Ade Armando sejatinya hanyalah endorsement. Apalagi jika mobil yang selama ini dianggap miliknya merupakan pemberian orang atau sengaja dipinjamkan.
“Bagaimana kalau saya bilang, naik jet pribadi enggak bayar karena diendorse? Bagaimana kalau saya ceritakan enggak semua mobil yang saya pakai itu saya beli. Tahu endorsement, meminjamkan, atau dealing brand kan?” ujarnya.