Menangis Sesenggukan, Aurel Kenang Makan Mie Instan Setiap Hari

"Tidak terasa sudah 22 tahun kita selalu bersama, melewati masa-masa suka dan duka. Dan hal yang tidak pernah aku lupakan adalah, masa bagaimana kita tinggal di ruko Radio Dalam. Kita bertiga, aku, Ziel, dan pipi benar-benar merasakan down sampai kita harus makan mie instan setiap hari, dari sahur sampai buka puasa," bebernya lagi.

Meski begitu, ia menyebut bahwa ayahnya tak pernah sedikitpun mengeluh apalagi memarahinya. Bahkan, meskipun Anang memiliki sifat gengsi, Aurel tahu betul bahwa ayahnya selalu memperhatikan dirinya.

"Tidak pernah sekalipun aku mendengar pipi mengeluh. Tidak pernah sekalipun pipi memarahi aku, Loli masih merekam semua memori pada saat itu. Ikatan kita begitu kuat. Pipi adalah sosok bapak yang hebat, yang selalu menomorsatukan anak-anaknya. Bagaimana pipi berjuang untuk aku, selalu membahagiakan aku dengan cara pipi sendiri," jelasnya.

"Sampai sekarang Loli sudah dewasa, Loli tahu pipi gengsi tapi selalu memperhatikan Loli diam-diam. Terima kasih karena pipi tidak pernah menyerah, terima kasih telah mengurus dan merawatku dari kecil hingga saat ini aku akan menikahi laki-laki pilihanku. Terima kasih atas kasih dan sayang pipi selama ini. Terima kasih telah mengajariku banyak hal," pungkasnya.

(edh)