Kesal Terus Dituduh Lakukan Bully, Jo Byung Gyu Lampiaskan Frustrasi

SEOUL - Aktor Jo Byung Gyu telah melampiaskan rasa frustrasinya kepada orang yang terus menuduhnya melakukan bullying di sekolah, dan dia memastikan bahwa tuduhan itu salah.

Dalam sebuah postingan yang dibuat di media sosial Instagram pribadinya, Jo Byung Gyu mengungkapkan betapa frustrasinya dia dengan tuduhan tersebut, dan menjelaskan bagaimana kehidupan sekolahnya dari sudut pandang pribadinya.

"Saya berjanji pada diri saya sendiri bahwa saya tidak akan menanggapi komentar anonim dan jahat lagi, tetapi saya tidak tahan lagi, jadi saya memposting ini," tulis Jo Byung Gyu dilansir dari Koreaboo, Rabu (10/3).

"Bagaimana saya bisa membuktikan bahwa itu bukan saya? Bagaimana saya bisa mengingat dan membuktikan semua yang terjadi 11 tahun, bahkan sejak 16 tahun yang lalu? Betul sekali," lanjutnya.

Baca juga:

Bantah Tuduhan Bullying saat Sekolah, Jo Byung Gyu: Aku Takut

Jo Byung Gyu Buka Suara soal Kasus Bullying, Ancam Penjarakan Hater

"Saya bukan orang yang telah menjalani seluruh hidup saya tanpa menyakiti seseorang. Saya bukan orang yang bertingkah seperti orang suci bagi semua orang yang saya temui saat saya tumbuh dewasa. Saya ditindas karena saya kecil, saya korban penyerangan, jadi mulai sekarang saya juga jadi korban kan?," tulis Jo Byung Gyu lainnya.

Menurut Jo Byung Gyu sekolah adalah tempat di mana seseorang bisa menjadi orang dewasa yang baik dan anggota masyarakat melalui trial and error, diskusi, dan pembelajaran sebelum berkembang sepenuhnya. Ia juga memiliki pengalaman coba-coba dan pertengkaran yang disebutkan di atas sebagai mahasiswa.

Meski demikian, Jo Byung Gyu tetap berada dalam batasan hukum, moral, dan etika. Ia tidak melakukan sesuatu yang melanggar hukum. Ia kemudian mempertanyakan mengapa harus meminta maaf sebagai seorang aktor sekarang, ketika tuduhan palsu dibuat saat ia masih remaja, ketika di mana impiannya bukanlah menjadi seorang aktor.

"Maafkan saya. Saya tidak dekat dengan semua orang di kelas saya atau di sekolah saya. Saya tidak berteman dengan semua orang. Saya dekat dengan sebagian kecil siswa dan teman-teman saya adalah orang yang sangat baik. Sepertinya hubungan antar pribadi saya yang terbatas dan ketidakpedulian saya terhadap dendam orang yang tidak memiliki hubungan dengan saya adalah masalahnya," ujarnya.

Jo Byung Gyu kemudian membicarakan kariernya selama 10 tahun yang hancur, dan terpaksa menunda semua kegiatan yang sudah direncanakan. Jumlah kerugian yang ia alami juga cukup besar. Tuduhan tersebut juga membuatnya tidak bisa tidur selama berminggu-minggu.

"Pengacara dan agensi saya tidak pernah memaksa Anda untuk mendapatkan uang. Jika itu muncul sebagai ancaman, bagaimana kami bisa berkomunikasi dengan Anda, tinggal di luar negeri dan menyembunyikan identitas Anda? Anda menghubungi pengacara saya terlebih dahulu melalui kenalan Anda, dan meminta penyelesaian terlebih dahulu," jelasnya.

"Mengapa Anda mengirimkan permintaan maaf Anda melalui kenalan Anda dan kemudian meminta pendapatnya kepada pengacara saya? Saya tidak mengerti mengapa Anda mengubah pendapat Anda. Sama seperti bagaimana setelah Anda memposting tuduhan, itu bukan kemauan orang lain, itu milik Anda. Dan kemudian Anda ingin menetap, dan kemudian berubah menjadi tidak menetap," sambungnya.