"Alhamdulillah dari hasil preloved bisa aku belikan 10 HP untuk mereka sekolah online, walau masih kurang banyak. Akhirnya ayah nawarin nambahin dan tiba-tiba di dm sepupu buat nambahin kekurangannya," ungkap Tya Ariestya pada keterangan foto.
"Subhanallah kekumpul 21 HP buat 26 anak panti utk sekolah, hp yg tersedia di panti sudah 5 buah jadi kebutuhan sekolah online mereka insya Allah tercukupi dari media HP-nya," sambungnya.
Ibu dua anak ini mengatakan, bahwa pada awalnya ia ingin mengirimkan makanan ke panti sambil mencari tau apa saja kira-kira barang yang diperlukan oleh anak-anak tersebut. Saat mengetahui bahwa adik-adik di panti sangat membutuhkan telepon genggam untuk menjalankan sekolah online, Tya dan sang suami langsung berinisiatif menjual barang-barang miliknya yang masih layak pakai.
"Awalnya mau kirim makanan, sambil telpon pengurus tanya apa-apa aja yang lagi mereka butuh. Pas denger cerita 1 anak bisa sekolah tiap 3 hari 1x karena harus gantian HP dan 1 hari cuma bisa ikutan belajar setengah hari karena harus gantian, langsung cari Hp yg harga nya masuk budget dan spek-nya cukup buat minimal mereka pake buat zoom call," jelasnya.