JAKARTA - Pemberitaan soal perceraian Gisella Anastasia dan Gading Marten sanggup menyita banyak perhatian publik. Bahkan perceraian itu membuat banyak publik menerka-nerka terkait penyebab perpisahan Gading dengan Gisel.
Baca Juga: Bantah Gading Marten Selingkuh, Gisel Bingung Ditanya Soal Icha Gween
Banyaknya kabar yang beredar soal penyebab perceraiannya dengan Gisel tak ayal membuat Gading geram. Bahkan dalam akun instagramnya, Gading meminta agar publik menunggunya pulang ke Indonesia supaya bisa mengkonfirmasi terkait permasalahan tersebut.
Hal itu diungkapkan Gading melalui instagram story pribadinya, @gadiiing pada Jumat (23/11/2018). Gading pun menyayangkan terkait pemberitaan yang dibuat asal-asalan.
“Susah kali ya nunggu orangnya pulang, jadi bikin aja berita ngasal dulu... ntar gampang tinggal minta maaf... ya?? Gitu yaa ?????????,” tulis Gading Marten.
Sebelumnya, Gisel sempat mengucapkan permintaan maaf pada khalayak soal perceraiannya dengan Gading. Ia pun tak lupa mengucapkan banyak rasa terimakasih atas orang-orang yang memberikan perhatian padanya dan keluarganya.
“Saya memohon doanya untuk kami bertiga dengan jalan yang ada di depan kami. Terima kasih teman dan sahabat untuk semua perhatian dan doa yang dikirimkan. Terima kasih semua pihak di luar sana yang sudah men-support kami selama ini,” tulis Gisel dalam unggahan.
Gisel kembali melanjutkan,”Mohon kebesaran hatinya untuk tidak menyebarkan berita yang tidak betul adanya, karena kami ingin terus menjadi partner yang baik untuk mengasihi dan membesarkan Gempita sampai nanti, walaupun jalannya tidak sempurna seperti semestinya,” tutupnya.
Sebagaimana diketahui, Gading dan Gisel menikah di Bali pada 14 September 2013 lalu. Dari pernikahannya, Gading dan Gisel telah dikaruniai oleh satu orang anak, yakni Gempita Nora Marten.
Baca Juga: Gisella Anastasia Akui Sempat Dua Kali Dibohongi oleh Gading Marten
Gading digugat cerai Gisel sejak 19 November 2018. Saat digugat cerai, Gading diketahui tidak berada di Indonesia. Saat ini, putra Roy Marten tersebut diketahui sedang berada di Eropa.
(LID)