Setelah itu, Joko Anwar juga menyebutkan kalau menulis cerita yang kuat menjadi tantangannya yang lain. Bahkan demi film Gundala, ia harus membuat cerita di tempat yang tenang, seperti museum, dan kuburan.
"Tantangan paling besar adalah bagaimana mengupdate cerita Gundala menjadi cerita yang, pertama, harus kuat, sensibilitasnya harus cocok dengan society zaman sekarang," papar Joko Anwar.
"Kedua, gimana saya harus bisa bikin cerita yang kuat juga. Ini satu film yang skenarionya paling susah dari yang pernah saya kerjakan. Sangat susah sampa nulis harus dalam kondisi sangat tenang. Kalau nggak di museum saya nulis di kuburan. Setelah empat bulan akhirnya jadi skenario Gundala," terangnya.
Baca Juga: Sebelum Tonton Filmnya, Simak Fakta-Fakta Terkait Superhero Gundala
Meski ceritanya diperbarui, namun Joko Anwar meyakini kalau elemen dasar dari Gundala tersebut akan tetap dipertahankan. Ia tidak ingin film garapannya nanti justru membuat penonton kehilangan sosok Gundala yang selama ini dikenal.
(LID)