LOS ANGELES - Kasus tuduhan pelecehan seksual yang menyeret nama Morgan Freeman masih berlanjut. Meski sang aktor telah meminta maaf, tapi kasus belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.
Baca Juga: Gandeng Band Papan Atas, Salam Ramadan MNCTV Sapa Cibubur
Terus berkembangnya kasus tuduhan pelecehan seksual ini tentu saja mengancam kelangsungan karier Freeman. Dang sang aktor senior paham betul jika karier yang dibangunnya selama puluhan tahun sedang di ujung tanduk.
"Aku hancur karena 80 tahun hidupku kini dalam bahaya, dalam sekejap mata, karena berita media pada hari Kamis," kata Freeman seperti dilansir CNN, Minggu (27/5/2018).
Meski kariernya terancam, tapi Freeman tak menyalahkan korban secara membabibuta. Peraih Oscar ini hanya menyayangkan adanya kesalahpahaman antara dirinya dan korban.
"Semua korban kekerasan dan pelecehan berhak untuk didengarkan suaranya. Dan kita harus mendengarkan mereka. Tapi tidak benar rasanya menyamakan insiden pelecehan seksual dengan humor atau pujian yang salah," ujar Freeman.
"Aku mengakui bahwa aku adalah seseorang yang merasa perlu untuk membuat wanita dan laki-laki merasa dihargai dan nyaman ketika berada di sekitarku. Untuk itu, aku sering bercanda dan memuji mereka dengan cara yang kupikir ringan dan lucu," sambung Freeman.
Oleh karena itu, dalam kesempatan ini, Freeman kembali meminta maaf kepada mereka yang merasa telah menjadi korban pelecehan seksualnya. Bintang Invictus ini menekankan bahwa dia tak pernah sekalipun berniat melecehan orang-orang di sekitarnya.
"Itu lah mengapa aku meminta maaf pada Kamis lalu dan akan terus meminta maaf kepada siapa pun yang mungkin aku buat marah tanpa sengaja. Tapi aku juga ingin menekankan, aku tidak membuat lingkungan kerja yang tidak aman," tegas Freeman.
Baca Juga: Ini Menu Makanan Favorit Keluarga Cindy Fatikasari Selama Ramadan
"Aku tidak melecehkan wanita. Aku tidak menawarkan pekerjaan atau keuntungan untuk seks. Semua tuduhan yang mengatakan aku begitu adalah salah," pungkas Freeman.
(LID)