"Dan jika dia menyelamatkan salah satunya seolah dia menyelamatkan seluruh umat manusia," tulis budi_martanova melanjutkan ayat yang di unggah Dian.
"Barrakallah mba @therealdisastr agree with u mba cantik doakan semoga infonesia menjadi tenang & damai amin #prayforsurabaya," saut @hartonoria.
"Sayangnya @therealdisastr di benak dan pikiran si pembom bahwa yang dibom bukanlah innocent...benak dan pikiran si pembom sudah di radikalisasi," terang @kwanjo_78 .
Seperti diketahui, Minggu, 13 Mei 2018 terjadi peledajan bom ditiga gereja di Kota Surabaya. Awalnya, pengeboman terjadi di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Jalan Ngagel. Ledakan tersebut disusul oleh pengeboman di GKI Jalan Raya Diponegoro dan di Gereja Pentejosta, Jalan Arjuno.
(ade)