Oki Setiana Dewi Kecam Aksi Pemboman di Surabaya

JAKARTA - Oki Setiana Dewi ikut larut dalam duka nasional akibat ledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, pada 13 Mei 2018. Ibu 3 anak itu bahkan mengutuk tindakan kekerasan serta menyebarkan teror dan kebencian tersebut.

Ia mengaku, merasakan kesedihan mendalam akibat kejadian tersebut. Dalam unggahannya, Oki membagikan foto selfie hitam putih yang dibubuhi kalimat mengecam aksi pemboman tersebut.

Oki memulai unggahannya dengan menuliskan, “Barang siapa membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh), orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya.”

Baca juga: Pesan Tegas Dewi Sandra Atas Insiden Ledakan Bom Surabaya

“Dan barang siapa memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia juga memelihara kehidupan seluruh manusia (QS, Al Maidah: 32),” imbuhnya.

Oki mengaku, hal-hal yang terjadi di Indonesia beberapa waktu terakhir, membuatnya sedih. “Saya dan kami semua mengutuk segala macam tindakan yang menggunakan kekerasan serta menebarkan teror dan kebencian. Islam mengajarkan kemanusiaan, damai, cinta dan kasih sayang, rahmat bagi semesta alam,” jelasnya.

“Untuk saudaraku, apapun agamamu, kita bersaudara sebangsa dan setanah air. Bergandengan tangan, bahu membahu menjaga Indonesia. Belasungkawa kepada keluarga korban. Semoga diberi ketabahan dan kesabaran. Semoga aparat segera menemukan pelakunya.”

Seperti halnya Oki, para warganet pun merasakan kesedihan serta kegelisahan serupa. “Pembunuh di gereja Surabaya, jelas tidak memiliki agama. #prayforsurabaya,” tulis seorang netter.

Sementara lainnya mengungkapkan, “Setuju Mbak Oki. Islam itu cinta damai, saling menghormati, dan penuh kasih sayang.” Pernyataan itu diamini lainnya dengan menuliskan, ”Amin, ya Allah. Semoga enggak ada lagi peristiwa seperti ini.”

Baca juga: Ade Fitrie Kirana Kutuk Keras Teror Bom di Surabaya

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau seluruh rakyat Indonesia untuk tetap tenang dalam menghadapi aksi terorisme menyusul terjadinya ledakan bom di tiga gereja Surabaya, Jawa Timur.

"Saya juga mengimbau rakyat di seluruh Tanah Air agar tetap tenang dan menjaga persatuan dan tetap waspada," kata Jokowi saat jumpa pers di RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur.

 

(SIS)