Penyelenggara Bantah Ada Rasis di Pemilihan Pemenang Grammy

Lidya Hidayati, Jurnalis
Kamis 16 Februari 2017 06:52 WIB
Grammy 2017 (Foto: Ist)
Share :

LOS ANGELES – Tersebar rumor jika ada rasis dalam pemilihan pemenang Grammy oleh Recording Academy. Pemikiran tersebut muncul setelah album “25” Adele ditetapkan sebagai Album of the Year mengalahkan “Lemonade” Beyonce.

Ketika banyak pihak meyakini “Lemonade” akan menang Album of the Year karena kualitas lagu-lagu di dalamnya, Recording Academy ternyata berpikir “25” jauh lebih baik. Hal inilah yang memunculkan dugaan jika Recording Academy memenangkan Adele karena penyanyi Inggris itu berkulit putih.

Tetapi dugaan tersebut segera dibantah oleh presiden Recording Academy, Neil Portnow. Neil menyatakan jika kemenangan Adele murni didasarkan dari pilihan 14 ribu voter, bukan berdasar penjualan album, popularitas, atau capaian di tangga lagu.

“Kami tidak mendengar musik berdasar gender atau ras atau etnis. Ketika kamu akan memberikan suara pada sebuah musik itu seperti matamu ditutup dan kau mendengarkan. Ini tenatng bagaimana kau bereaksi dan apa yang ada di pikiranmu sebagai seorang profesional benar-benar meningkat ke level tertinggi. Dan itu akan subyektif,” ujar Neil seperti dilansir NME.

Ia menjelaskan, “Kami meminta mereka untuk tak memperhatikan penjualan, pemasaran, popularitas, dan tangga lagu. Kau harus mendengarkan musiknya. Jadi dari 14 ribu voter, mereka mendengarkan, mengubah pikiran mereka, dan kemudian memilih.”(Aln)

(edi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Celebrity lainnya