Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Lisa Mariana: Ridwan Kamil Tukang Bohong!

Ravie Wardani , Jurnalis-Kamis, 26 Juni 2025 |23:10 WIB
Lisa Mariana: Ridwan Kamil Tukang Bohong!
Lisa Mariana
A
A
A

JAKARTA - Lisa Mariana menanggapi gugatan balik Ridwan Kamil senilai Rp100 miliar ke Pengadilan Negeri Bandung atas tuduhan telah merusak nama baik dan reputasi mantan Gubernur Jawa Barat tersebut di tengah publik lewat berita hoaks. 

Gugatan Ridwan Kamil yang dilayangkan di PN Bandung pada Rabu, 25 Juni 2025 itu sekaligus sebagai jawaban atas gugatan dari Lisa. 

Dalam gugatan rekonvensi itu, Lisa Mariana disebut telah berbohong melalui dugaan perselingkuhan dengan Ridwan Kamil.

Ditemui di Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta Pusat, Lisa akhirnya buka suara atas gugatan fantastis dari RK. 

Dia membantah telah melakukan kebohongan di depan publik, dan balik menuding Ridwan Kamil yang justru melakukan hal tersebut. 

"Buat apa (gugatan itu)? Nggak ada kebohongan, dia yang tukang bohong," ucap Lisa Mariana dikutip dari kanal YouTube STARPRO Indonesia, Kamis (26/6/2025). 

Kedatangan Lisa sendiri di Komnas Perempuan diketahui untuk meminta perlindungan hukum maupun psikologis. Dalam kesempatan itu ia bahkan membawa anak perempuannya yang masih dibawah umur. 

"Saya minta hak anak, keadilan, itu aja sih," ujar dia. 

"Tujuannya adalah Lisa ini kan tengah memperjuangkan status anaknya, ya udah tugas negara untuk melindungi warganya," lanjut kuasa hukum Lisa Mariana, Jhonboy Nababan. 

 

Dalam sebuah wawancara, Lisa juga sering meminta Ridwan Kamil untuk mengakui anak dari hubungan terlarangnya itu. 

Mantan model majalah dewasa ini juga menyebut, Ridwan kerap melakukan pencitraan di depan publik dengan membantah tuduhan yang ada. 

"Saya bilangin, jangan anak orang diasuh tapi anak sendiri, nggak diakuin, kan gitu, jangan pencitraan terus," pungkasnya.

(kha)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement