JAKARTA - Sidang lanjutan terkait dugaan wanprestasi dengan tergugat Tamara Bleszynski kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023).
Pada pekan ini, pihak penggugat Ryszard Bleszynski yang merupakan kakak dari Tamara, menghadirkan satu saksi. Saksi (KN) merupakan teman dan kolega Ryszard Bleszynski.
Dalam persidangan, saksi tersebut mengaku mengetahui dan pernah melihat surat pernyataan yang berisi perjanjian Tamara Bleszynski dan Ryszard Bleszynski.
"Tahu pada April 2022," kata saksi dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023).
Sekitar satu jam persidangan berjalan, tampaknya Ary Nizam tim kuasa hukum dari Tamara Bleszynski puas dengan keterangan saksi yang diberikan.
"Hari ini sidangnya masih saksi dari penggugat. Saksi yang dihadirkan oleh penggugat ini sebenarnya sebagian besar benar informasinya," kata Ary Nizam usai sidang.
Pasalnya dari keterangan saksi itu, pihaknya bisa menemukan beberapa poin penting.
"Jadi dia mengetahui soal surat pernyataan dan dia yang paling penting adalah mengetahui ada beberapa ahli waris lain, tadi dia sebutkan aja Jurek, Peter Teressa, jadi bukan cuma Tamara," ujar Ary Nizam.
Kemudian di poin kedua tidak disebutkan bahwa Tamara Bleszynski harus menanggung 50 persen dari biaya pengobatan mendiang ayahnya, Zbigniew Bleszynski.
"Surat pernyataan itu hanya tertulis dibagi dua tidak disebutkan 50 persen nya ditanggung Tamara tidak ada. Dan itu juga yg dijadikan bukti di persidangan dan satu lagi domisili bu Tamara di Bali itu menguatkan kita punya dalil," tegas Ary Nizam.
Sementara itu, sidang lanjutan Tamara Bleszynski dan Ryszard Bleszynski akan kembali digelar pada 29 Agustus 2023 dengan agenda saksi dari pihak Tamara.
Sebagai informasi, Ryszard Bleszynski menggugat sang adik, Tamara Bleszynski ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait dugaan wanprestasi. Dengan nomor perkara 87/ Pdt.G/2023/PN.Jkt.Slt. Ia menuntut Tamara untuk mengganti rugi sebesar Rp34 miliar.
Kasus ini bermula dari Tamara Bleszynski yang diduga melanggar perjanjian dengan Ryszard untuk membagi dua biaya pengobatan ayah mereka, Zbigniew Bleszynski, di Amerika Serikat. Namun berdasarkan pengakuan Ryszard, Tamara belum pernah membayarnya.
(ltb)