JAKARTA - Rasa sedih bertubi-tubi kini tengah dirasakan aktris Tike Priatnakusumah, dimana harus menerima kenyataan ditinggal selama-lamanya oleh sang ibunda, Mariam Priatnakusumah pada Kamis 21 Juni 2018. Sontak saja rasa kesedihan Tike Priatnakusumah begitu dirasakannya hingga mengalami sedikit rasa tidak percaya akan meninggalnya ibunda tercinta.
"Kalo shock (pasti), sedih itu pasti lah ya, cuman ikhlas lah, Insya Allah ini yang terbaik," kata Puri selaku asisten sekaligus keponakan Tike saat dihubungi lewat sambungan telepon pada Jumat (22/6/2018).
(Baca juga: Ini Penyebab Ibunda Tike Priatnakusumah Meninggal Dunia)
Puri menambahkan, belum lama ini sekira Juli tahun lalu, aktris 40 tahun itu ditinggal kakak pertamanya. Bisa dikatakan dalam setahun, Tike ditinggal dua orang anggota keluarga yang disayang.
"Sebenarnya dalam setahun ini, pertama ditinggal (meninggal) kakaknya yang pertama, 20 Juli tahun kemarin, belum setahun ya. Sekarang ibunya 21 Juni meninggal. Jadi dalam setahun ini, dia kehilangan dua anggota keluarga," tambahnya.
Lebih lanjut, pada momen Lebaran tahun lalu juga merupakan sesuatu yang menyedihkan bagi seorang Tike Priatnakusumah lantaran ditinggal sang kakak yang kemudian sang ibunda juga dirawat di rumah sakit. Sampai pada akhirnya ibunda Tike juga harus berpulang pada Yang Maha Kuasa.
"Jadi kan pas lebaran kemarin udah kehilangan kakaknya, dia sedih kan udah kehilangan anggota keluarga, terus ibunya juga di rumah sakit. Jadi lebaran kemarin suasananya juga mengharukan, ya baru kehilangan kakak terus ibunya sakit," ceritanya.
(Baca juga: Berita Duka, Ibund Tike Priatnakusumah Meninggal Dunia)
Di sisi lain, Puri menambahkan bahwa Tike dan sang ibunda memang memiliki kedekatan khusus. Dimana Tike yang merupakan anak bungsu dari enam bersaudara sangat sayang pada sang ibunda.
"Dekat banget (sama ibunya). Tike kan anak bungsu dari enam bersaudara, jadi dekat banget," tutupnya.
Seperti diketahui, ibu Mariam Priatnakusumah menghembuskan nafas terkahir di sebuah Rumah Sakit kawasan Bandung. Meninggalnya sang ibunda lantaran mengidap penyakit paru-paru. Almarhum meninggal pada usia yang ke-80 tahun.
(sus)