Pembajakan Merajalela, Steven Jam Konsisten dengan Album Fisik Demi Kepuasan
JAKARTA - Steven Jam bisa dibilang sebagai salah satu musisi yang konsisten meluncurkan album fisik dalam beberapa kurun waktu terakhir. Terbukti pada Oktober nanti, Steven berencana meluncurkan dua cd sekaligus yang dikemas dalam satu album.
- Baca Juga: Dibayar Mahal, Steven Jam Ogah Manggung untuk Capres
- Baca Juga: Komunitas Musik Reggae Serukan Capres Berdamai
Ditengah pembajakan yang merajalela, pria yang akrab disapa Tepenk itu mengungkap album fisik secara tak langsung menjadi bentuk apresiasi terhadap dirinya. Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Steven saat bertandang ke kantor Okezone di MNC Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Senin (21/8/2017).
"Buat gua sih fisik masih panglima yah. Sebab itu buat gua pribadi sih legitimasilah semacem sertifikat ijazah sebuah album," katanya.
Kendati demikian, mantan vokalis Steven and The Coconut Treez itu menyadari bahwa penjualan album fisik sejatinya kalah jauh dibandingkan dengan lagu-lagu yang dirilis secara digital. Hanya, menurut Steven ia merasa lebih puas saat membentuk album fisik.
"Mungkin kalau jualannya mungkin lebih gampang digital online. Kalau fisik sih gua engga berharap banyak, tapi menurut gua musik itu musti ada fisiknya. Karena gua kan penganut orang lama yah. Prinsip yang gua pikirkan orang engga mau cuma denger lagunya tapi agak banyak kesenian disitu ada artnya, cover. Lebih ke kolektorlah di album," imbuhnya.
Album yang bertajuk Penawar Rindu sendiri sudah diluncurkan secara digital sejak awal tahun ini. Terhitung ada delapan belas lagu terdaftar di dalam album tersebut termasuk Gak Pake Benci hingga Terserah.
"Digital udah dirilis lama, bisa download free malah. Jadi gua udah engga takut dibajak gitu karena yaudah daripada gua sakit hati. Jadi gua ikhlas, insyaallah sih hasilnya bagus. Cuma delapan belas lagu itu udah ada iTunes sampai sportify," jelasnya.
Berbicara soal album Penawar Rindu, Steven mengaku tidak ada alasan yang signifikan memilih judul tersebut. Ia memang sengaja menggunakan bahasa indonesia mengingat beberapa album sebelumnya termasuk saat bersama Steven and The Coconut Treez itu berbahasa inggris.
- Baca Juga: Steven Jam Ditodong Nyanyi Lagu Nasional di PRJ
- Baca Juga: Steven Jam Ternyata Rocker yang Cinta Reggae
"Karena sebelumnya tittlenya bahasa inggris terus, Feel The Vibration kan inggris. Belum yang lain. Lagian Penawar Rindu juga mewakili hati. Karena enggak cuma gua yang kangen tapi banyak kawan-kawan juga yang kangen sama musik reggea," sambung Steven.
Seperti yang diketahui hingga detik ini Steven tetap konsisten mengusung genre reggea di belantika musik Tanah Air. Lagu-lagu andalannya pun sempat meraih popularitas tinggi di kalangan pencinta musik reggea.
(edh)
