FOTO: Kisah Mengharukan Roger Moore Ingat Fans Selama 23 Tahun
LONDON – Roger Moore terkenal dengan sifat lembut dan humorisnya. Namun, siapa sangka ia masih mengenal fans ketika dirinya dan fans itu sempat terpisah selama dua puluh tiga tahun lamanya.
Cerita itu diunggah seorang netizen Twitter @MrKenShabby yang menceritakan ulang kisah seseorang dengan nama Twitter @marchaynes (yang turut me-retweet cerita tersebut bersama dengan beberapa figur publik seperti sutradara Edgar Wright).
Menurut cerita itu, kejadian pertama terjadi di tahun 1983 ketika orang tersebut, masih berusia tujuh tahun, melihat Roger dan ingin meminta tanda tangannya.
“Berusia 7 tahun sekira 1983, sebelum ada First Class Lounge di bandara, aku tengah bersama kakekku di Bandara Nice dan melihat Roger Moore duduk di gerbang keberangkatan, membaca koran. Aku meminta kakekku aku baru melihat James Bond dan memintanya menghampirinya untuk meminta tanda tangan,” tulis cerita tersebut.
Namun, kejadian sederhana tersebut berubah menjadi lucu ketika Roger menuliskan nama aslinya di tanda tangan itu.
Sang anak hanya mengenal nama “James Bond” sebagai nama asli Roger. Ketika dimintai nama James Bond, Roger menolak. “Aku harus menuliskan namaku ‘Roger Moore’ karena kalau tidak...Blofeld bisa menemukanku di sini,” bisik Roger kepada penulis cerita itu.
Dua puluh tiga tahun kemudian, sang penulis, mengungkap dirinya sebagai penulis komedi dan radio Marc Haynes, bertemu kembali dengan Roger dalam sebuah proyek bersama UNICEF. Penulis cerita yang kini berusia tiga puluh tahun itu kemudian mengingatkan Roger akan pertemuannya di Bandara Nice. Rupanya, Roger sempat tidak mengingat pertemuannya itu.
Tetapi, ada kejutan untuk penulis selepas syuting. Roger rupanya mengingat kembali cerita itu. Menurut penulisan cerita itu, Roger membisikkan,”Tentu saja aku ingat pertemuan kita di Nice. Tapi aku tidak bilang apa-apa di sana, karena para kameramen – siapapun bisa jadi bekerja untuk Blofeld.”
Sang idola kini telah meninggalkannya dalam pertarungannya dengan penyakit kanker. Di usia 89 tahun, Roger meninggalkan tiga anak (Deborah, Geoffrey, Christian) dan istrinya, Kristina Tholstrup.
“Di usia 30, aku sama senangnya seperti masih 7 tahun. Orang hebat sekali,” tutup penulis itu.
(edh)
