JAKARTA - Rapper Joshua Matulessy (JFlow) menilai, masih banyak musisi Indonesia yang berkarya dengan hanya mementingkan faktor komersial. Menurutnya, masih banyak musisi Indonesia yang belum "merdeka". Pasalnya, selama ini masyarakat hanya dijejali karya musik berdasarkan selera pasar.
"Banyak yang belum merdeka, kita (musisi) dipaksa mengikuti selera pasar. Orang Indonesia bisa mendengarkan semua musik yang dia mau, dan dia suka. Itu kemerdekaan musik bagi saya," ujar JFlow, ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
Ketika disinggung mengenai pembajakan di Indonesia, pelantun "Slank Of Me" itu menuturkan, ada dua sisi yang menyebabkan pembajakan masih terus terjadi. Pertama, kurangnya ketegasan dari pemerintah dan sikap dari masyarakat itu sendiri.
"Pembajakan itu masalah mental, masalah attitude ya. Banyak teman saya yang dari luar merasa ketika berada di Indonesia mereka seperti ada di surga, karena jika dinegara asalnya mereka takut untuk membeli sesuatu yang bajakan." jelasnya.
JFlow berpesan kepada musisi untuk terus tetap berkarya, karena melalui karya itu sendiri pembajakan bisa ditekan.
"Untuk musisi sebaiknya berkarya itu jangan nunggu sampai pembajakan itu hilang. Mau sampe kapan? Mending terus berkarya, buat karya sebagus-bagusnya, dan jujur dari hati kita jadi orang bisa respek. Orang jadi mikir lagi buat ngebajak," tandasnya.
(rnp)