Saudara Von Trapp, Johannes von Trapp, menyebut adiknya sebagai, "Wanita cantik yang merupakan salah satu dari sedikit orang yang benar-benar baik."
Sementara itu, Marianne Dorfer, seorang teman keluarga yang menjalankan Hotel Von Trapp Villa di Salzburg, Austria, mengungkapkan Maria sosok yang hidup lebih lama dari saudaranya yang lain.
"Ini adalah kejutan, karena dia adalah satu-satunya di keluarga Von Trapp yang hidup paling lama. Karena sejak dia masih kecil, dia menderita lemah jantung," ungkapnya kepada Austria Times.
Sekadar diketahui, Maria yang bersama keluarganya meninggalkan negara asalnya dari Austria ketika Nazi menginvasi pada tahun 1938. Dan keluarganya melarikan diri dari Nazi untuk menemukan kehidupan yang lebih baik di Amerika Serikat.
Mereka pun menemukan ketenaran sebagai penyanyi dan penari. Kehidupan Maria yang begitu berwarna sempat menginspirasi Broadway untuk memfilmkannya dalam pertunjukan musikal The Sound of Music pada 1959. Kemudian diadaptasi menjadi film yang dibintangi Julie Andrews dan Christopher Plummer pada 1965.
Baru-baru ini, penyanyi Amerika Serikat, Carrie Underwood membintangi Maria von Trapp dalam film ikonik yang diadaptasi dari tahun 1965 itu.
Dalam The Sound of Music, keluarga tersebut ditampilkan bernyanyi dengan ayah mereka, tetapi von Trapp juga memainkan instrumen.
"Ayah memainkan biola , akordeon dan mandolin. Ibu memainkan piano dan biola. Saya punya kenangan indah dari nenek kami saat bermain piano untuk kami setelah makan," tulis Maria sebelum meninggal, di website-nya. Demikian seperti dilansir dari IBTimes.
Baca Juga: Ikut Acara Offline BuddyKu Fest, Cara Jadi Content Creator Handal Zaman Now!
Follow Berita Okezone di Google News
(nsa)
