JAKARTA - Penyanyi dangdut Agung Hercules awalnya adalah tukang kendang mengiringi musik orkes melayu. Dia menjalani profesinya itu sejak duduk di bangku SMP.
Agung juga menjadi atlet binaragawan mewakili daerah Jawa Timur pada 1999-2000. Prestasi terbaiknya menjadi juara enam event lomba binaragawan yang diadakan Ade Rai.
Penyanyi yang memiliki semboyan "Gak goyang, barbel melayang" ini akhirnya menjadi penyanyi secara tidak disengaja. Grup orkesnya pernah "kehilangan" penyanyi, Agung beruntung ditunjuk menggantikan penyanyi utama. Sejak saat itu, Agung menikmati posisinya sebagai penyanyi.
"Dulu aku tukang kendang, dulu aku ikut grup orkes melayu kentrung, dulu kadang enggak ada penyanyi, disuruh mewakili nyanyi," kata agung saat ditemui di Gedung TVRI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2012).
Agung bercerita, awalnya menjalani profesi nyanyi mendapat respon negatif dari penonton. Gaya menari memperagakan binaragawan yang jadi ciri khasnya pernah dicibir.
"Kalau untuk koregrafi binaraga itu aku akan memperagakan ya, pertama pro kontra, awalnya dimaki-maki, tapi tetap dicintai," tandasnya.
(tre)