Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gym Class Heroes Gebrak Jakarta Lewat Lagu Rock-Rap

Egie Gusman , Jurnalis-Minggu, 12 Agustus 2012 |10:28 WIB
Gym Class Heroes Gebrak Jakarta Lewat Lagu Rock-Rap
Gym Class Heros (foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA- Band rock-rap asal New York, Gym Class Heroes, tampil perdana di depan para penggemarnya di Jakarta. Tepat pukul 21.30 WIB, band yang berdiri sejak 1997 ini memainkan lagu pembuka berjudul "Cookie Jar".

Hadir dengan empat anggota utama yang terdiri dari Travie McCoy (vokal), Dishashi Lumumba-Kasongo (gitar), Eric Roberts (bass), dan Matt Ginley (drum), serta dua orang pemain tambahan pada posisi penyanyi latar dan keyboard, Gym Class Heroes tampil cukup atraktif, khususnya Travie McCoy.

"Ini tur Asia pertama kami, dan kalian membuat konser ini menjadi konser terbaik," seru Travie usai menyanyikan lagu "Cupid's Chokehold" dan "Ass Back Home" setelah sebelumnya membesut "Martyrial Girls" dan "Peace Signs".

Bila dilihat dari tata cahaya, tata suara dan luas panggung tempat mereka melangsungkan konser di Gedung Kartika Balai Kartini tidak terlalu istimewa. Tapi, aksi panggung dan aransemen lagu hip-hop yang dikemas secara organik lewat instrumen konvensional membuat konser semalam terasa penuh semangat.

Album yang sudah mereka hasilkan seperti, The Papercut Chronicles (2005), As Cruel as School Children (2006), The Quilt (2008), dan The Papercut Chronicles II (2011) dibawakan lewat lagu-lagu yang berjudul "Live a Little", "Viva La White Girl", "The Fighter", "Clothes Off", "Stereo Hearts", dan "Solo Discotheque" yang dibuka dengan medley intro lagu milik Michael Jackson yang berjudul "Don't Stop 'Till You Get Enough".

Interaksi mereka terasa sangat hangat, apalagi Travie tak segan-segan menyapa dan mendatangi para penonton yang berada di barisan depan panggung. Dirinya juga selalu melontarkan pesan moral atau alasan pembuatan lagu sebelum menyanyikan lagu berikutnya.

Konser berlangsung selama kurang lebih 90 menit dan ditutup dengan lagu tambahan berjudul "When Doves Cry" milik Prince yang di aransemen ulang.

"Kalian semua luar biasa. Kalau kami kembali main kesini apa kalian akan kembali menyaksikan penampilan kami?" tanya Travie kepada para penonton sebelum menutup konser.

(uky)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement