Inara Rusli Damai dengan Insanul Fahmi, Kuasa Hukum Pilih Mundur

JAKARTA - Marissya Icha dan timnya dari Persia & Co memutuskan mundur sebagai kuasa hukum Inara Rusli. Keputusan itu diambil setelah Inara memutuskan berdamai dengan suami sirinya, Insanul Fahmi. 

“Dengan ini kami menyampaikan, menarik diri dan menyatakan mundur sebagai penasihat hukum Ina Idola Rusli (Inara Rusli) per tanggal 15 Desember 2025,” ujar Andi Taslim dalam konferensi pers pada 21 Desember 2025.

Andi mengungkapkan, keputusan mundur tersebut diambil setelah melewati pertimbangan matang dan telah dikomunikasikan dengan sangat baik kepada saudara Inara Rusli. 

“Keputusan mundur diambil karena kami sudah tidak sejalan dan berbeda pandangan serta prinsip dengan yang bersangkutan. Tentu ketika kondisi ini terjadi, kami harus menggunakan hak kami sebagai advokat,” imbuhnya. 

Andi Taslim memastikan, pihaknya sudah menyelesaikan semua prosedur yang diperlukan, termasuk menyerahkan surat pengunduran diri dan pencabutan kuasa kepada Inara Rusli secara langsung. 

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Inara Rusli atas kepercayaannya selama ini kepada kami. Dan kami berharap, proses hukum dari laporan Inara Rusli bisa berjalan dengan adil,” tuturnya.

Marisya Icha mengatakan, tim kuasa hukumnya sudah melakukan pendampingan hukum  terhadap Inara Rusli untuk dua laporan polisi. Pertama untuk laporan dugaan illegal access ke Bareskrim Polri, pada 26 November 2025.

Laporan kedua, tertanggal 1 Desember 2025 atas kasus dugaan penipuan yang dilakukan Insanul Fahmi di Polda Metro Jaya. Sebagai kuasa hukum, Icha menegaskan, timnya sudah melakukan tugasnya dalam mendampingi Inara dalam kasusnya.

Dalam lanjutan keterangannya, Marisya Icha mengaku, sudah bertemu dengan Inara Rusli dan blakblakan menyampaikan keputusan timnya. “Saya bilang ke dia, ‘Inara, kamu sudah tidak komit sama saya,” imbuhnya.*

(SIS)