JAKARTA - Konten kreator Ahmad Jaelani alias Mimi Peri, menyimpan sebuah kisah pilu dalam kehidupannya. Tak banyak diketahui banyak orang, rupanya Mimpi Peri merupakan seorang mualaf saat usianya masih kecil.
Keputusannya menjadi seorang mualaf, rupanya ditentang oleh keluarga besar. Sampai-sampai, saat ayahnya meninggal dunia ketika baru tiga tahun memeluk agama Islam, tidak ada satupun keluarganya yang datang melayat.
Peristiwa ini jelas membuat Mimi Peri sedih. Bahkan ia sampai meneteskan air mata ketika harus mengenang kembali masa-masa pilu tersebut.
"Kita mualaf jadi nggak ada yang datang. Mungkin karena beda agama, dan jauh juga," ungkap Mimi Peri dalam Kanal YouTube Feni Rose Official, dikutip pada Jumat (5/4/2024).
Mimi Peri ungkap kisah pilu saat keluarganya putuskan menjadi mualaf (Foto: Instagram/mimi.peri)
Mimi Peri bercerita bahwa keluarganya memutuskan untuk berpindah keyakinan tepat sebelum ayahnya meninggal dunia. Entah apa respon keluarga besar pada saat itu, namun keputusan mualaf itu membuat keluarganya sampai tak hadir melayat.
Meski begitu, Mimi peri mengaku bersyukur lantaran ayahnya tutup usia sebagai seorang muslim.
"Untungnya kami sudah di-Islamin semuanya. Sebelumnya kan bukan Islam," bebernya.
"Setelah kita di-Islamin, tiga tahun dari Islam (mualaf), Alhamdulillah bapak ninggalin kita semua itu udah dalam keadaan Islam," imbuhnya.
Banyaknya lika-liku kehidupannya semasa kecil, membuat Mimi Peri mencoba untuk mengambil hikmah. Terutama untuk selalu menjaga diri dan amanah dari Tuhan.
"Hikmah dengan hidup aku yang lalu-lalu, aku membatasi diri dengan hal-hal membuat aku bodoh, dulu kan nggak punya uang sekarang ada jadi lebih hati-hati untuk menjaga amanah dari Allah," tandasnya.
(van)