JAKARTA - Kisah pilu diungkapkan oleh Nilam Sari saat tengah berjuang untuk meraih kemenangan di Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2022. Ketika dirinya berhasil menyingkirkan ribuan orang dan masuk ke 12 besar, perempuan 23 tahun ini harus menerima kenyataan pahit bahwa sang ayah telah wafat.
Meninggalnya ayah dari Nilam diketahui terjadi ketika ia tengah berjuang dalam KDI 2022. Sang ayah yang memiliki riwayat diabetes, tiba-tiba dipanggil Yang Maha Kuasa, hingga membuat Nilam tak kuasa menahan kesedihan.
Terlebih kala itu, Nilam tengah berada di Jakarta dan tengah menjalani karantina KDI 2022. Ia yang tak diperbolehkan memegang telepon genggam, hanya mendapat kabar bahwa pria yang dicintainya itu telah menembuskan napas terakhir.
Tak berpikir panjang, Nilam pun langsung terbang ke kampung halamannya di Polewali Mandar, Sulawesi Barat untuk menyaksikan pemakaman ayahnya. Bahkan keluarganya sengaja menunda pemakaman ayahnya hingga Nilam tiba dan melihat jenazah untuk terakhir kalinya.
"Itu aku ditungguin, belum dimakamkan kalau aku belum datang," ujar Nilam Sari kepada Okezone, Selasa (17/10/2023).
Usai pemakaman, Nilam pun mengaku langsung kembali ke Jakarta dengan menempuh perjalanan darat selama 4 jam, dari Polewali Mandar, Sulawesi Barat ke Makassar dan 2 jam penerbangan dari Makassar ke Jakarta. Hal itu dilakukannya lantaran pada malam harinya, ia harus kembali tampil di babak 12 besar.
"Terus pulang lagi, balik ke Jakarta sore, malamnya langsung tampil dan itu aku nggak tidur sama sekali," jelasnya.
Saat tampil di hadapan penonton dan juri, Nilam jelas tak fokus. Bahkan ia sendiri menilai bahwa penampilannya kala itu adalah yang terburuk, lantaran sempat salah lirik.
"Waktu tampil itu aku nggak fokus. Juri juga memaklumi tapi waktu itu dan penampilan ku jadi yang paling buruk pada saat itu. Aku kepikiran terus, sampai-sampai kebalik liriknya. Aku sempat latihan, tapi pas GR nggak ikut," paparnya.
Perempuan 23 tahun ini mengatakan bahwa dirinya sempat hampir menyerah dan ingin menghentikan langkahnya di KDI 2022 saat mengetahui ayahnya meninggal dunia. Namun, lantaran mendapat dukungan keluarga, ia pun mengurungkan niat tersebut hingga akhirnya mampu meraih juara pertama KDI 2022 mengalahkan 14 kontestan lain.
"Waktu bapak meninggal Nilam udah mau nyerah, udah mau pulang. Tapi di dukung terus sama keluarga, diminta lanjut aja. Udah gitu di kamar sendiri, nggak pegang hp. Hampir mau mengundurkan diri waktu itu," ungkapnya.
"Menurut aku, bapak adalah orang yang mendukung aku banget. Sampai-sampai waktu sebelum meninggal, beliau sewa sound system buat ngajarin Nilam nyanyi. Sampai semangat banget, dukung Nilam banget," tutupnya.
(van)