JAKARTA - Adipati Dolken dipercaya memerankan salah satu karakter utama dalam film terbaru besutan Herwin Novianto, Why Do You Love Me. Film yang diproduksi Max Pictures ini merupakan remake dari film asal Belgia berjudul Hasta La Vista.
Dalam film ini, Adipati Dolken bersama Jefri Nichol dan Onadio Leonardo disandingkan dalam sebuah ansambel apik ketiganya memiliki karakter kuat yang cukup unik dimana memiliki keterbatasan atau menjadi penyandang disabilitas.
Adipati Dolken sendiri berperan sebagai Baskara yang dikisahkan sebagai penderita syaraf lumpuh dimana dirinya harus menjalani hari-harinya dengan duduk di kursi roda.
Baginya, memerankan karakter sebagai seorang penyandang disabilitas memang menjadi tantangan tersendiri. Namun, tantangan itu menjadi lebih berat lantaran harus menjadi penyandang disabilitas dengan pemikiran yang luar biasa, terus berusaha untuk hidup lebih bebas.
"Sebenarnya yang susah sebagai disabilitas bisa tetap berpikir. Punya pikiran yang luar biasa. Mungkin memang gua tidak bisa bergerak. Cuma gimana mimpi gue, lebih lepas lebih free bisa kemana-mana. Bukan gimana gak bisa bergerak tapi gimana menjalankan hidup dengan pikiran gue,"ungkap Adipati Dolken saat dijumpai di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Adipati memilih tak ambil pusing untuk setiap adegan yang harus dilakukannya dalam keadaan lumpuh dan duduk di kursi roda. Ia lebih fokus untuk menyampaikan segala perasaannya dalam menjalani kehidupan itu lewat karakter yang diperankannya. Tak merasa terbebani, Adipati justru begitu menikmatinya.
"Selama syuting sih enak ya karena blocking gua cuma satu. Kadang kalau syuting kan kita harus hapalin blocking. Kalau gua jadi Baskara kemarin blokingnya cuma satu. Gue gak mikirin teknis. Lebih ke perasaan cara ngejalanin ini semua dan gak masalah sih," sambungnya.
Why Do You Love Me berkisah tentang tiga laki-laki penyandang disabilitas yang mencari jati dirinya. Mereka pun menempuh perjalanan darat dari Jakarta ke Surabaya untuk sampai ke sebuah daerah 'Gang Dolly".
Mereka adalah Baskara (Adipati Dolken), seorang penderita saraf lumpuh, Danton (Jefri Nichol) dengan tumor otak yang melumpuhkan bagian bawah tubuhnya, dan Miko (Onadio Leonardo) penderita retinitis pigmentosa, yang membuatnya buta total.
Perjalanan ini ditempuh dengan harapan nantinya mereka akan mendapatkan pengalaman seksual pertama yang tak pernah dirasakan sebelumnya. Dibantu Endang (TJ Ruth) yang bertugas sebagai supir, banyak kejadian-kejadian tak terduga sepanjang perjalanan itu.
(aln)