JAKARTA - Atta Halilintar memilih tidak mengomentari laporan dugaan penistaan agama yang menyeret namanya. Ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta, Atta merasa belum perlu berbicara banyak.
“Ya aku sih no comment saja ya,” ujarnya, Rabu (20/11/2019).
Baca Juga: Video Salat Atta Halilintar Tuai Amarah Dorce Gamalama
Daripada membahas laporan tersebut, Atta Halilintar lebih memilih mengambil hikmah dibaliknya. Atta meyakini bahwa setiap masalah bisa dijadikan pelajaran hidup.
“Kalau aku pribadi sih masalah tuh kita jadi pelajaran untuk mendewasakan hidup ini ya,” kata dia.
Terlebih bila menilik hakekat sebagai manusia, Atta Halilintar meyakini tidak ada satupun yang sempurna. Termasuk dirinya sendiri yang tak luput dari salah.
Baca Juga: Hot Gosip: Maia Estianty Cium Suami hingga Klarifikasi dari Gen Halilintar
“Kita ini bukan manusia sempurna, enggak mungkin enggak bikin salah, semua orang pasti bikin salah. Apalagi aku yang manusia biasa, bukan Superman,” tutur putra sulung pasangan Lenggogeni Faruk dan Halilintar Anofial Asmid.
“Aku bukan orang yang lahir lahir langsung sempurna, pasti banyak banget yang aku pelajari di hidup ini. Dari aku kecil sampai sekarang banyak banget pelajaran untuk lebih baik lagi,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Atta Halilintar sempat dipolisikan seorang ustaz atas dugaan penistaan agama.
Baca Juga: Nikita Mirzani Lepas BH, Billy Syahputra: Gue Enggak Nafsu!
Ustaz bernama Ruhimat mempermasalahkan salah satu konten YouTube Atta yang menurutnya melecehkan ajaran Islam karena mempermainkan gerakan salat.
“Teriak sambil dorong-dorongan. Itu tidak masuk persyaratan, kriteria atau adab dalam salat,” jelas Firdaus Owiobo selaku kuasa hukum Ustaz Ruhimat usai membuat laporan pada 13 November 2019.
(edh)