JAKARTA - Dewi Perssik beserta sang suami, Angga Wijaya didampingi kuasa hukumnya Maha Awan Buwana mendatangi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Senin 4 Desember 2017. Dewi Perssik pun datang guna melaporkan balik petugas Transjakarta yang bernama Harry Maulana Saputra.
Sekira pukul 19.30 WIB, Dewi Perssik datang ke Polda Metro Jaya dengan mengenakan pakaian putih sembari melempar senyum. Tak hanya itu, sekira pukul 22.30 WIB Dewi pun keluar dan langsung menemui para awak media.
Baca Juga: Laporkan Balik Petugas Transjakarta, Dewi Perssik Kantongi Bukti CCTV
Lewat sang suami, Angga Wijaya mengatakan bahwa telah melaporkan balik Harry Maulana Saputra. Sang suami juga menyebut bahwa pihak mereka telah mengantongi beberapa fakta.
"Kami sudah melaporkan terlapor terkait laporan dia terhadap kami yang tidak sesuai fakta. Akhirnya saya melaporkan kembali dengan bukti yang kami punya dan fakta," ujar Angga Wijaya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Senin 4 Desember 2017.
Sementara itu, laporan yang dibuat oleh sang pelantun Hikayat Cintaku ini juga turut membawa bukti rekaman video yang telah tersebar di media sosial.
Dan pada video tersebut, Angga pun menganggap bahwa video yang tersebar dalam media sosial sudah menjadi bukti adanya perkataan kasar dan berkata binatang bukanlah dirinya, melainkan pihak petugas TransJakarta.
"Bukti dalam bentuk rekaman video yang dia lakukan kepada saya sesudah disebarkan di media sosial sama pernyataan dia bahwa saya mau berkata kasar atau berkata binatang sama dia. Itukan tidak benar justru sebaliknya dia yang berkata seperti itu. Itu kami punya bukti," sambungnya Angga Wijaya.
Seperti diketahui, Harry dilaporkan balik oleh Angga Wijaya ke Polda Metro Jaya dengan pasal pencemaran nama baik juncto UU ITE pasal 45 jo pasal 27 dengan ancaman 6 tahun penjara.
Baca Juga: Gara-Gara Terobos Jalur TransJakarta, Dewi Persik Gagal Bulan Madu
Sebelumnya video viral kasus artis Dewi Perssik bermula saat mobil yang ditumpanginya menerobos jalur busway di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Hal itu dilakukan Depe lantaran mengantar sang asisten yang tengah sakit. Annpada waktu itu pula salah satu petugas Tranjakarta tak memberikan jalan pada Depe.
(edi)